B.Kerusakan Khusus
Kerusakan khusus yang biasa ditemui pada pompa air biasanya dijumpai pada sistim kelistrikan, komponen seperti kapasitor, motor penggerak, bearing, dan kerusakan pada bagian kepala.
- Gangguan kelistrikan
Memeriksa bagian kelistrikan merupakan langkah pertama untuk mengetahui kerusakan pada pompa air sebelum mengecek komponen lain, karena jika sistim kelistrikan rusak maka pompa air tidak akan dapat dioperasikan.Kerusakan sisitim kelistrikan biasa dijumpai antara lain :
* Steker putus, periksa setiap sambungan kabel pada steker.
*Sumber tenaga / tegangan terlalu rendah, sesuaikan tegangan dengan spesifikasi pompa.Biasanya untuk rumah tangga memakai 220V.
*Kapasitor, berfungsi untuk menggerakkan motor (starter) agar bisa mencapai putaran maksimal. Kerusakan kapasitor dapat diketahui dengan pengetesan menggunakan multitester.Putar panel multitester pada posisi 1kΩ dan tempelkan kedua kaki kapasitor secara bergantian, jika tida ada pergerakan pada layar menandakan kapasitor rusak.
- Kerusakan pada motor penggerak
Motor penggerak merupakan bagian utama dari pompa, jika bagian ini rusak pompa air tidak akan dapat dioperasikan, kerusakan biasa disebabkan, terkena air/ konsleting, terkena petir, bisa juga karena kesalahan pengoperasian, seperti dihidupkan terlalu lama saat pipa tidak mencapai permukaan air, atau pipa mengalami kebocoran.
*Kerusakan Stator
Periksa stator, apakah ada kabel yang putus, atau lilitan hangus, jika lilitan hangus terpaksa harus digulung ulang/ ganti lilitan.
0 comments:
Post a Comment